UM Bima Tuan Rumah Pelaksanaan Bimbingan Teknis Penyusunan Kebijakan dan Kurikulum MBKM LLDIKTI VIII

WartaUmBima – Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah VIII bekerja sama dengan Universitas Muhammadiyah (UM) Bima menggelar acara Bimbingan Teknis Penyusunan Kebijakan dan Kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Acara ini berlangsung di Auditorium H.M. Thayeb Abdullah UM Bima, dan diikuti oleh perwakilan dari 13 perguruan tinggi  diwilayah Bima dan Dompu yang berkomitmen untuk mengimplementasikan kebijakan MBKM dalam kurikulum masing-masing. Selasa, (25/06/2024).

Rektor Universitas Muhammadiyah Bima, Assoc. Prof. Dr. Ridwan, S.H., M.H dalam sambutannya menekankan pentingnya kebijakan MBKM untuk menciptakan lulusan yang siap menghadapi tantangan dunia kerja dan perubahan global.

“Melalui bimbingan teknis ini, kami berharap dapat memberikan pemahaman yang mendalam serta panduan praktis bagi perguruan tinggi dalam menyusun kurikulum yang adaptif dan inovatif,” ujarnya.

Acara ini menghadirkan narasumber dari Dewan pakar dan pengimbang LLDIKTI VIII  yang memberikan materi terkait strategi penyusunan kebijakan, pengembangan kurikulum berbasis MBKM, serta best practices dari perguruan tinggi yang telah berhasil mengimplementasikan program tersebut. Selain itu, peserta juga diberi kesempatan untuk berdiskusi dan bertukar pengalaman terkait tantangan dan solusi dalam penerapan MBKM. Putu Andika Putra Gotama, M.Pd selaku narasumber menjelaskan tentang pemutakhiran kurikulum sesuai KPT 2020 dan Rizky Amelia, S.E. M.E menjelaskan tentang best practice kurikulum di Perguruan Tinggi.

Kepala LLDIKTI Wilayah VIII yang di wakili oleh Bapak I Ketut Wenten menyatakan bahwa kegiatan ini adalah salah satu upaya LLDIKTI Wilayah VIII untuk mendukung perguruan tinggi dalam mengimplementasikan kebijakan MBKM secara optimal.

“Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan dampak positif dan membantu perguruan tinggi dalam menyusun kurikulum yang relevan dan sesuai dengan kebutuhan industri serta masyarakat,” katanya.

Salah satu peserta dari STKIP Taman Siswa Bima Ahyar, M.Pd menyatakan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat untuk memperkaya wawasan dan meningkatkan kompetensi dalam menyusun kurikulum MBKM.

“Kami mendapatkan banyak informasi baru dan inspirasi untuk melakukan inovasi dalam penyusunan kurikulum yang lebih sesuai dengan kebutuhan mahasiswa dan dunia kerja,” ujarnya.

Selama bimbingan teknis yang berlangsung selama dua hari ini, peserta juga terlibat dalam workshop penyusunan kebijakan dan simulasi penerapan kurikulum MBKM. Output dari kegiatan ini diharapkan berupa rancangan kebijakan dan kurikulum MBKM yang siap diimplementasikan di perguruan tinggi masing-masing peserta.

Acara ini mendapat apresiasi tinggi dari semua peserta dan diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi peningkatan mutu pendidikan tinggi di Indonesia. Kegiatan ini juga menjadi langkah konkret dalam mendukung program Merdeka Belajar Kampus Merdeka yang dicanangkan oleh pemerintah, guna menciptakan ekosistem pendidikan yang lebih fleksibel dan inovatif.

Dengan adanya bimbingan teknis ini, LLDIKTI Wilayah VIII dan UM Bima berharap dapat terus berkontribusi dalam pengembangan pendidikan tinggi di Indonesia, serta membangun kerja sama yang erat antar perguruan tinggi dalam mendukung implementasi MBKM secara efektif dan efisien. (Humas)

Scroll to Top