WartaUMBima – Universitas Muhammadiyah Bima (UM Bima) menggelar pameran bertajuk “Pancasila: Dasar Negara dan Ideologi Bangsa” yang berlangsung di Auditorium H M Thayeb Abdullah UM Bima Sabtu 04 Januari 2025. Pameran ini selain sebagai output pembelajaran mata Kuliah Pancasila bertujuan untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa tentang pentingnya ideologi negara dalam kehidupan sehari-hari.
Pameran yang diikuti oleh 31 Kelompok dari 290 mahasiswa dari Mahasiswa Program Studi Ilmu Komputer dan Mahasiswa Program Studi Ilmu Hukum menampilkan berbagai ragam karya antara lain Film Dokumenter sejarah pancasila, Video kreatif, Portofolio Pancasila, Video edukasi, Hasil miniriset, karya seni dan budaya dan karya seni yang mengangkat nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara Indonesia.
Pada kesempatan tersebut, setiap kelompok mempresentasikan karya karya terbaiknya dan menampilkan sejumlah karya seni mulai dari portofolio pancasila, PPT dan Video animasi bergerak, video kreatif yang menggambarkan bagaimana Pancasila dapat diaplikasikan dalam kehidupan sosial dan budaya. Salah satu karya yang menarik perhatian pengunjung adalah kelompok Portofolio “Bingkai dan Buku Pancasila” yang menggambarkan simbol-simbol Pancasila dengan elemen-elemen kehidupan masyarakat Indonesia yang beragam dan saling toleransi antar umat beragama.
Hadir sebagai dewan Juri pada kegiatan pameran tersebut, Muhammad Akbar, MM Saskia Nazila, SPd dan Mutmainah, M.Kom. Selain itu, peserta pameran Nuryana mahasiswa Program Studi Ilmu Komputer Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer, mengungkapkan kesannya.
“Acara ini sangat menarik dan memberikan wawasan baru bagi kami tentang bagaimana Pancasila dapat menjadi landasan dalam menghadapi berbagai permasalahan yang ada di masyarakat. Saya berharap kegiatan semacam ini dapat terus dilakukan untuk memperkuat pemahaman kita tentang pentingnya Pancasila,” ungkapnya.
Taufiqurrahman, MPd selaku Dosen Pengampu Mata Kuliah Umum Pancasila dalam sambutannya menyampaikan, “Pameran ini bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai Pancasila pada generasi muda, khususnya mahasiswa UM Bima, yang nantinya akan menjadi pemimpin masa depan. Kami berharap kegiatan seperti ini dapat memperkuat kesadaran akan pentingnya Pancasila sebagai dasar negara yang harus kita jaga dan implementasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Taufiq menyatakan rasa bangganya atas antusiasme mahasiswa yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini. Pameran ini merupakan salah satu cara kreatif untuk mengenalkan dan menghidupkan nilai-nilai Pancasila di kalangan mahasiswa. Sebagai dosen pengampu mata kuliah Pancasila, saya merasa senang melihat bagaimana mahasiswa mampu mengekspresikan pemahaman mereka tentang ideologi negara melalui berbagai karya seni yang ada di sini,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Taufiqurrahman menekankan bahwa Pancasila bukan hanya sekedar konsep yang diajarkan di dalam ruang kelas, tetapi juga harus dihidupkan dalam kehidupan sehari-hari. “
Pancasila adalah dasar negara kita, dan sekaligus merupakan pedoman hidup berbangsa dan bernegara. Dalam dunia yang semakin kompleks dan dinamis ini, kita dituntut untuk dapat menjadikan nilai-nilai Pancasila, seperti keadilan sosial, kemanusiaan yang adil dan beradab, serta kebhinekaan, sebagai landasan untuk menghadapi tantangan zaman,” papar Lulusan Peserta Pelatihan Pancasila sebagai laku Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah Chapter UM Surabaya ini.
Taufiqurrahman juga mengajak mahasiswa untuk lebih mendalami dan mengaplikasikan Pancasila dalam kehidupan mereka, baik di kampus maupun di masyarakat.
“Sebagai generasi muda, kalian adalah harapan bangsa ini. Saya berharap melalui pameran ini, kalian dapat semakin menyadari pentingnya peran Pancasila dalam menjaga keharmonisan dan persatuan bangsa Indonesia yang beragam ini,” tambahnya.
Sebagai penutup, Taufiqurrahman berharap agar pameran ini tidak hanya menjadi ajang apresiasi seni, tetapi juga dapat menjadi sarana untuk menumbuhkan semangat kebangsaan dan rasa cinta tanah air serta pembelajaran yang berbasis pada proyek
“Semoga kita semua dapat semakin memahami dan mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, sehingga Indonesia tetap kuat dalam kebhinekaan dan menjadi bangsa yang lebih baik di masa depan,” tutupnya. (Humas)